Banyak orang kecewa dengan reshuffle kabinet kemarin siang. Jokowi dianggap hanya bagi-bagi kekuasaan. Mereka bersumpah serapah tidak akan lagi memilih dia pada pemilu mendatang.
![]() |
Image: liputan6.com |
Kekecewaan tersebut sungguh wajar, tetapi lalu apa? Sebab dalam praktik politik, pembedaannya bukan lagi kiri atau kanan, warisan masa lalu atau produk masa depan, tetapi apakah kekecewaan tersebut berbuah aksi atau tidak? Jika tidak, ia hanya gerundelan yang akan menguap di udara begitu saja. Maka jika kalian kecewa, beraksilah secara nyata!
Saya sendiri menilai reshuffle kabinet kemarin siang itu datar-datar saja. Selain secara normatif hal tersebut merupakan kewenangan presiden, dari sisi internal birokrasi saya melihat tidak akan terjadi perubahan yang berarti, siapapun menteri-menterinya. Pokok permasalahan dan solusi terhadapnya tetap akan sangat tergantung pada kontrol Jokowi terhadap keseluruhan anggota kabinet dan dinamika politik umumnya. Persis pada hal terakhir itulah Jokowi mungkin sedang meningkatkan level hegemoninya.
0 Response to "Setelah kecewa dengan reshuffle kabinet"
Post a Comment